Thursday, May 28, 2009

Aplikasi WebGIS dengan MapServer-MapBender-PostgreSQL - 3

Membuat MapServer Mapfile dengan ArcView GIS 3.3 dan Gix Export Tool

Mapfile merupakan jantung MapServer yang menunjukkan lokasi data spasial dan cara menampilkan data tersebut.

Cara cepat membuat mapfile adalah dengan cara manual dengan mengetiknya di software text editor misalnya notepad. Cara yang lain adalah dengan cara copy mapfile yang sudah jadi kemudian dimodifikasi. Sedangkan cara yang paling mudah adalah dengan bantuan aplikasi software untuk membuat mapfile. Ada banyak tersedia aplikasi software untuk membuat mapfile yang tersedia, misalnya: QuantumGIS, AmeiN (ArcView dan ArcGIS extensions), Gix Export Tool (ArcView extensions). Pada tulisan ini akan dibahas penggunaan Gix Export Tool dan ArcView GIS,

Sebelum menggunakan software aplikasi untuk membuat mapfile, sebaiknya pengguna paham tentang struktur mapfile karena kadang-kadang mapfile yang dibuat perlu sedikit dimodifikasi terlebih dahulu agar bisa berfungsi dengan lain.

Tahapan cara membuat dapat di-download dengan cara click link berikut Membuat MapServer Mapfile Dengan ArcView GIS dan Gix Extensions.pdf

Friday, May 15, 2009

Aplikasi WebGIS dengan MapServer-MapBender-PostgreSQL - 2

Instalasi Software WebGIS


1. Instalasi MapServer
  • Ekstrak file ms4w_2.3.1.zip ke drive c:\
  • Maka di drive C akan terbentuk direktori c:\ms4w
  • Install Apache server dengan jalankan aplikasi c:\ms4w\apache-install.bat
  • Buka web browser dan ketik di address bar http://localhost/ (enter)
  • Maka di browser anda akan muncul informasi tentang software mapserver.
2. Instalasi PostgreSQL/PostGIS

Instalasi PostgreSQL
  • Jalankan software postgresql-8.3.7-1-windows.exe dan ikuti perintah yang ada (click Next dan ikuti nilai default yang ada, kecuali password harus dimasukkan).
  • Catat pasword postgres yang anda masukkan.
  • Pada akhir instalasi PostgreSQL akan muncul pilihan Launch Stack Builder at exit?
  • Contreng dan click tombol Finish jika anda ingin menginstall software tambahan via internet (Anda bisa meng-install software PostGIS dengan cara ini).
  • Jika anda tidak ingin meng-install software tambahan atau tidak sedang tersambung ke internet, hapus tanda contreng dan click tombol Finish.
Instalasi PostGIS
  • Jalankan software postgis_1_3_5_pg83.exe dan ikuti perintah yang ada dengan click tombol Next.
  • Masukkan password postgres yang sudah anda catat di atas.
  • Jika ada peringatan error click tombol ignore
  • Maka software postgis akan terinstall.
3. Instalasi MapBender
  • Ekstrak file mapbender_2.4.3_ms4w.zip ke drive c:\
  • Maka aplikasi mapbender akan tersintall di direktori c:\ms4w
    • file mapbender.pkg.html di-copy ke c:\ms4w\Apache\htdocs
    • file httpd_mapbender.conf di-copy ke c:\ms4w\http.d
    • dan direktori mapbender di-copy ke c:\ms4w\apps
  • Membuat database mapbender di postgres
    • Gunakan aplikasi pgAdmin III: start > All Programs > PostgreSQL 8.3 > pgAdmin III
    • Pada Object browser double click PostgreSQL 8.3 (localhost:5432)
    • Masukkan password anda
    • Buat database dengan nama mapbender dengan encoding utf8, jika anda ingin database mapbender support fungsi postgis pilih template_postgis
    • Click OK, maka akan terbentuk database mapbender
  • Buat tabel/schema data mapbender
    • Click database mapbender
    • Click menu Tools > Query Tool
    • Open file c:\ms4w\apps\mapbender\resources\db\postgresql\pgsql_schema.sql
    • Execute Query (tekan tombol F5)--> maka akan terbentuk tabel\schema data mapbender
  • Load data mapbender ke tabel/schema yang dibuat di atas
    • CLick database mapbender
    • Clcik menu Tools > Query Tool
    • open file c:\ms4w\apps\mapbender\resources\db\postgresql\utf8\pgsql_data.sql
    • Execute Query (tekan tombol F5)
  • Atur urutan data mapbender
    • CLick database mapbender
    • Clcik menu Tools > Query Tool
    • open file c:\ms4w\apps\mapbender\resources\db\postgresql\pgsql_serial_set_sequences.sql
    • Execute Query (tekan tombol F5)
  • Edit konfigurasi mapbender dengan aplikasi notepad
    • open dengan notepad file c:\ms4w\apps\mapbender\conf\mapbender.conf
    • edit baris 11-12
#define("SYS_DBTYPE", "mysql");
define("SYS_DBTYPE", "pgsql");
    • edit baris 40-44
    define("DBSERVER", "<HOST>"); --> ganti <HOST> dengan localhost
    define("PORT", "5432");
    define("DB", "<database>"); --> ganti <database> dengan mapbender
    define("OWNER", "<owner>"); --> ganti <owner> dengan postgres
    define("PW", "<password>"); --> ganti <password> dengan password anda misal admin123

setelah dirubah menjadi sbb:

    define("DBSERVER", "localhost");
    define("PORT", "5432");
    define("DB", "mapbender");
    define("OWNER", "postgres");
    define("PW", "admin123");
    • edit baris 110
     define("PORTAL", false); --> ubah false menjadi true

4. Testing Hasil Instalasi MapBender
  • Buka browser anda
  • Pada addres bar ketik http://localhost/mapbender/tools/mapbender_setup.php (enter)
  • Tulisan merah menunjukkan kemungkinan salah
  • Untuk memperbaiki kesalahan merah pada GD2 check, edit c:\ms4w\apache\cgi-bin\php.ini
  • Edit pada bagian Windows extension sbb:
; Windows Extensions
; Note that ODBC support is built in, so no dll is needed for it.
; Note that many DLL files are located in the extensions/ (PHP 4) ext/ (PHP 5)
; extension folders as well as the separate PECL DLL download (PHP 5).
; Be sure to appropriately set the extension_dir directive.

;extension=php_bz2.dll
;extension=php_curl.dll
;extension=php_dba.dll
;extension=php_dbase.dll
;extension=php_exif.dll
;extension=php_fdf.dll
extension=php_gd2.dll
;extension=php_gettext.dll
  • Hapus tanda ; di depan ;extension=php_gd2.dll
  • simpan php.ini
  • Lakukan check installasi mapbender lagi
5. Login ke MapBender
  • Buka browser anda dan ketik http://localhost/mapbender/frames/login.php (enter)
  • Masukkan user root dan password root click tombol login
  • Anda akan masuk ke menu utama mapbender (MapBender GUI list)
  • Click menu gui1 --> maka akan terbuka contoh aplikasi mapbender

(bersambung ke bagian - 3: Membuat Mapfile dengan ArcView dan Gix Extensions)

Aplikasi WebGIS dengan MapServer-MapBender-PostgreSQL - 1

Pendahuluan

WebGIS merupakan aplikasi Geographic Information System (GIS) yang dapat diakses secara online melalui internet / web. Pada kondigurasi WebGIS ada server yang berfungsi sebagai MapServer yang bertugas memproses permintaan peta dari client dan kemudian mengirimkannya kembali ke client. Dalam hal ini pengguna / client tidak perlu mempunyai software GIS, hanya menggunakan internet browser seperti Internet Explorer, Mozilla Fire Fox, atau Google Chrome untuk mengakses informasi GIS yang ada di server.

Keuntungan Menggunakan WebGIS

Perkembangan ke arah masa depan, penggunaan aplikasi WebGIS akan semakin luas dan makin banyak. karena mempunyai beberapa keuntungan sbb:

  1. Bisa menjangkau pengguna yang luas bahkan seluruh dunia, dengan biaya yang cukup murah.
  2. Pengguna tidak perlu perangkat lunak khusus, cukup menggunakan internet browser seperti Internet Explorer, Mozilla Fire Fox, Google Chrome dan lain sebagainya.
  3. Bisa menyajikan peta interaktif seperti halnya menggunakan perangkat lunak GIS desktop.
  4. Tidak tergantung dari sistem operasi sehingga bisa dioperasikan pada semua komputer dengan berbagai sistem operasi.
  5. Tidak memerlukan software dan tool khusus dalam pengoperasiannya karena pada dasarnya yang diperlukan hanyalah browser yang bisa didapatkan secara cuma-cuma.
  6. Memiliki kemampuan operasi yang setara dengan user interface yang dikembangkan dengan tidak berbasis web.
  7. Bilamana diperlukan sistem bisa dibuat online sehingga bisa diakses oleh semua pengguna yang memiliki akses internet.

Software WebGIS

Banyak software yang dapat digunakan untuk membangun aplikasi WebGIS baik yang berbayar maupun yang gratis (Free Open Source GIS).

Software WebGIS berbayar

Software FOSGIS, beberapa software dikelola dalam proyek OpenSource GeoSpatial (OSGEO):
  • MapServer
  • MapGuide Open Source
  • ALOV
  • GeoServer 
  • MapBender
  • OpenLayer

Software yang digunakan dalam tulisan ini adalah:
  • MapServer
  • MapBender
  • PosgreSQL
  • ArcView GIS + Gix Extension

Software dapat di-download melalui situs http://maptools.org, masuk MapServer, kemudian ke Download dan pilih MS4W. Selanjutnya dari situs ms4w anda dapat download software lainnya seperti mapbender, postgresql dan postgis.

MapServer

MapServer merupakan sotfware WebGIS yang cukup populer dan banyak digunakan. Ada beberapa paket installasi yang digunakan, untuk di lingkungan windows ada 2 versi yaitu versi MS4W dan versi OSGeo4W.

Software yang akan dipakai adalah MS4W versi 2.3.1 dan download versi zip Archive ms4w_2.3.1.zip.

MapBender

MapBender merupakan  program Contents Management Software (CMS) untuk WebGIS. MapBender digunakan untuk menampilkan Web Map Service (WMS) dan/atau Web Feature Service (WFS) yang dibuat dengan software MapServer.

Pengguna cukup membuat MapServer mapfile WMS atau WFS dan selanjutnya di-load ke aplikasi MapBender dan selanjutnya peta ditampilkan dalam GUI MapBender yang sudah dilengkapi dengan fasilitas untuk navigasi peta.

MapBender yang digunakan adalah mapbender_2.4.3_ms4w.zip.

PosgreSQL

Software MapBender memerlukan database PostgreSQL atau MySQL. Database ini diperlukan untuk menyimpan data yang diperlukan aplikasi MapBender. PostgreSQL merupakan database open source dan dapat di-download di http://www.postgresql.org. Anda dapat juga melengkapinya dengan PostGIS spatial extension untuk PostgreSQL, silahkan download di http://www.postgresql.org/download/windows.

Software yang akan digunakan adalah PostgreSQL dan PostGIS versi windows, yaitu
postgresql-8.3.7-1-windows.exe dan postgis_1_3_5_pg83.exe.


ArcView GIS Versi 3.x dan Gix Extensions

ArcView GIS digunakan untuk membuat komposisi peta yang akan ditampilkan di WebGIS dengan MapBender. Setelah komposisi peta selesai selanjutnya di-export ke MapServer mapfile dengan Gix extensions.

Download Software

Sebelum melanjutkan ke bagian ke - 2, download seluruh software yang akan digunakan. Berikut adalah file software yang harus di-download terlebih dahulu:
  1. ms4w_2.3.1.zip
  2. mapbender_2.4.3_ms4w.zip
  3. postgresql-8.3.7-1-windows.exe
  4. postgis_1_3_5_pg83.exe
  5. gix-export_tool-0.3b.exe

(bersambung ke bagian - 2: Instalasi Software WebGIS)

Monday, April 20, 2009

Penyusunan Model Spasial Prediksi Lingkungan Sebaran Malaria (Anopheles sp.)

Oleh: Idung Risdiyanto*), Fiolenta Marpaung*), Agus Wibowo**)

*)
Dept. Geofisika dan Meteorologi FMIPA-IPB, **) PTISDA, BPPT


ABSTRAK

Faktor ketinggian tempat (altitude), kemiringan lereng (slope) dan penggunaan lahan (LandUsed) mempengaruhi tempat perindukan nyamuk. Sedangkan unsur cuaca mempengaruhi metabolisme, pertumbuhan, perkembangan dan populasi nyamuk Anopheles tersebut. Suhu 18°C merupakan suhu yang paling rendah dibutuhkan larva nyamuk di daerah tropis sedangkan suhu 36°C selama 2 bulan berturut-turut dapat mematikan semua larva nyamuk. Curah hujan dengan penyinaran yang relatif panjang turut mempengaruhi habitat perindukan nyamuk. Pemahaman dan analisis data lingkungan dan unsur cuaca tersebut dapat digunakan untuk mengetahui pola penyebaran vektor malaria dan menduga populasi vektor malaria. Kombinasi kedua faktor tersebut dapat digunakan dalam penyusunan rancangan model spasial untuk membantu memprediksi pola penyebaran malaria disuatu daerah. Overlay data lingkungan (altitide, slope dan LandUsed) digunakan untuk menduga zona risiko malaria. Sedangkan prediksi jumlah kasus malaria dimodelkan menggunakan robust regresi Poisson dengan input suhu rata-rata minimum mingguan, suhu rata-rata maksimum mingguan serta jumlah curah hujan rata-rata mingguan dengan PDL (Polynomial Distribution Lag) of weather di lokasi studi (Sukabumi). Arithmetic Overlay antara zona risiko dan prediksi kasus malaria menunjukkan zona risiko lonjakan kasus malaria tiap bulan di Kabupaten Sukabumi. Zona risiko tinggi terkonsentrasi di daerah pantai. Sedangkan zona tidak berisiko (non risk) terkonsentrasi di daerah pegunungan. Zona risiko malaria tersebut signifikan mempengaruhi jumlah kasus malaria di Kabupaten Sukabumi (r = 0.967). Prediksi kasus malaria tiap bulan di Kabupaten Sukabumi menggunakan robust regresi Poisson dengan PDL of weather 6 lag untuk suhu udara rata-rata dan 7 lag untuk curah hujan. Sebaran prediksi kasus malaria tersebut signifikan (r > 0.885) menunjukkan jumlah kasus tertinggi terjadi di daerah pantai dan jumlah kasus terendah terjadi di daerah pegunungan. Sebaran lonjakan kasus malaria tertinggi juga terjadi di daerah pantai dan terendah di daerah pegunungan. Sedangkan pola sebaran lonjakan mengikuti pola curah hujan bulanan di Kabupaten Sukabumi.

Interaksi antara data lingkungan dan unsur cuaca terhadap siklus perindukan dan metabolisme nyamuk merupakan faktor utama dalam memprediksi jumlah kasus malaria. Peringatan dini dapat dilakukan 1-1,5 bulan sebelum terjadinya lonjakan zona kasus malaria tinggi (high risk) di Kabupaten Sukabumi.


Kata kunci: jumlah kasus malaria, suhu udara, curah hujan, LandUsed, altitude, regresi Poisson, zona resiko



Paper lengkap dapat di-download di GIS_Malaria_Fio.pdf